Senin, 24 Januari 2011

Hari Kiamat

Setiap Muslim percaya bahwa jika mati nanti dua malaikat bernama Nakir dan Munkar :twisted: mengunjunginya di kuburan. Malaikat2 ini akan bertanya tentang orang yang wafat tsb. Jika ia seseorang yang 'beriman', kuburannya akan dilebarkan sebanyak 30 meter dan diterangi cahaya. Lalu ia disuruh tidur seperti mempelai laki2 menanti hari saat Allah membangkitkannya. Tetapi jika ia ketahuan munafik, para malaikat akan memerintahkan kuburannya agar menekan tubuhnya sampai tulang2 rusuknya hancur. 

Quran mengatakan bahwa pada Hari Kiamat, langit terbelah dua (Q.84:1) and it will heave with (awful) heaving (Q.52:9), the sun is overthrown (Q.81:1), bumi terguncang akibat gempa (Q. 99:1), bulan tidak kelihatan/eclipse (Q.75: dan “malaikat Israfil akan membunyikan trompet dan semua mahluk hidup, manusia, malaikat dan jin akan mati. 
Dengan letusan berikutnya kesemuanya akan bangkit kembali. Mahkota Allah akan nampak dalam awan, dibawa oleh 8 malaikat. Muslimin akan menerima buku tentang kelakuan mereka dalam tangan kanan dan kaum kafir akan menerima buku dalam tangan kiri mereka. Buku2 tersebut akan dibuka dan kelakuan manusia akan ditimbang dalam timbangan (mizan). Dalam ketakutan mereka, manusia akan mencari seseorang untuk memohon ampun kepada Allah. Mereka akan mencari Adam, Abraham, Moses and Jesus, tetapi nabi2 tsb tidak mengulurkan tangan. Pada akhirnya mereka akan beralih ke Muhammad.”  

Muslimin juga percaya bahwa ada jembatan bernama Sirat, yang terletak diatas Neraka, yang lebih tajam dari pedang dan lebih tips dari rambut. Hanya Muslim yang patuh pada Allah akan menyeberangi jembatan itu dalam sekejap mata dan memasuki Surga. Muslim lainnya akan jatuh dalam Neraka, tetapi tidak lama kemudian akan diselamatkan. 

Para kafir... sudah pasti mereka akan jatuh kedalam Neraka dan mengidap disana selama2nya. 

Tidak ada yang tahu kapan persisnya Hari Kiamat itu tetapi kemungkinan pada hari Jumat pada Muharam ke 10. Pada saat itu, Allah akan membangkitkan mereka yang mati. Allah akan mengumpulkan 
debu mereka yang tersebar dam memanggil mereka agar mengunjungiNya. Dan manusia akan melihat Allah sejelas melihat matahari pada hari berawan. Lalu IA akan menghakimi mereka berdasarkan kepercayaan mereka. Mereka yang tidak percaya pada tuhan lain selain Allah, terlepas dari kejahatan yang mereka lakukan, akan langsung ke Surga. Banyak ayat dalam Quran yang berbicara mengenai kelakuan baik seperti dibawah ini ; 

[Al-Imran 3:30] Pada Hari saat setiap jiwa dihadapkan pada kebaikan maupun kezaliman, ia mengharapkan adanya jarak jauh antara dirinya dan kezalimannya itu. 

Namun yang dimaksudkan "kezaliman" bagi Muhamad bukanlah sembarang kezaliman tetapi : "tidak percaya kepada Allah". Ini jelas dari ayat berikut ini. 

[Ibrahim 14:44] Dan peringati manusia akan hari saat takdir akan tiba dan mereka yang melakukan kesalahan akan berkata: "Ya Tuhan! Undurilah sebentar lagi. Kami akan mematuhi panggilanMu dan mengikuti nabiMu". Allah menjawab: tidaklah kalian bersumpah bahwa bagi kalian tidak ada hari akhir ? 

Bagi Allah tidak ada hal yang lebih parah daripada penolakan terhadapNya. Tetapi begitu kau percaya, semua dosamu akan dimaafkan dan tempatmu di Surga terjamin jadinya. Dalam Hadis Bukhari ditekankan pentingnya kepercayaan diatas kelakuan baik. 

Bukhari Volume 4, Book 54, Nomor 445: 
Diriwayatkan Abu Dhar: 
Nabi mengatakan, "Malaikat Jibril mengatakan kepada saya, 'Siapapun yang mati tanpa memuja tuhan lain selain Allah, akan masuk Surga." Nabi bertanya, "BAHKAN JIKA IA MELAKSANAKAN HUBUNGAN SEKSUAL ILLEGAL ATAU MENCURI SEKALIPUN ?" Jibril menjawab, "BAHKAN ITU SEKALIPUN." 

Namun bagi kaum kafir tidak ada penyelamatan. 

[al-Ma'idah 5:36] Wahai, mereka yang tidak beriman ! Jikapun segala yang ada dalam bumi milik mereka dan mereka gunakan untuk menebus diri mereka dari Hari Kiamat, hal itu tidak akan diterima dari mereka. Mereka akan menghadapi akhir yang menyiksa. 

[al-Kahf 18:106] Itu ganjaran mereka : Neraka, karena mereka tidak percaya, dan mereka mengguraukan wahyu Kami dan nabi2 Kami. 

[Ta Ha 20:100] Siapapun yang menjauhi Allah, ia akan menderita beban pada Hari Kebangkitan. 

Namun bagaimana dengan mereka yang mencintai orang yang lain agama ? Sebagai manusia, kami mementingkan cinta kasih dan saling membantu sesama. Ternyata bagi Allah itu semua tidak relevan. 

[al-`Ankabut 29:25] Cinta diantara kamu hanyalah dalam dunia fana. Namun dalam hari Kiamat nanti kalian akan menolak sesama dan saling mengutuk, dan tempatmu adalah Api Neraka, dan kau tidak akan ada yang bantu. 

Mereka yang menolak Allah mudah dikenali karena muka mereka akan "dihitamkan" ("blackened"). 

[az-Zumar 39:60] Pada hari Kebangkitan, kau (Muhammad) dapat mengenali mereka yang membohong tentang Allah dari muka mereka yang dihitami. Bukankah tempat mereka adalah Neraka ? 

Jika orang kulit putih menyebut orang Afrika berkulit "hitam", itu akan dianggap menghina. Namun aneh bahwa banyak orang berkulit hitam malah masuk Islam dan tidak menyadari bahwa sang nabi sendiri sangat rendah pendapatnya tentang warna kulit mereka. 

Lihatlah Hadis berikut : 

[Al-Imran 3:106] Pada hari dimana muka sebagian orang dijadikan putih dan sebagian lagi dijadikan hitam; katakan kepada mereka (yang hitam) : Kau tidak percaya sehabis percaya ? Maka rasakanlah hukuman bagi mereka yang tidak percaya. 

Tanpa perlu penjelasan panjang lebar, jelaslah absurditas kepercayaan macam diatas. Namun muslimin tidak mampu mengajukan pertanyaan sederhana kepada diri sendiri, seperti apa gunanya dilebarkannya sebuah lobang kuburan yang kemudian diterangi cahaya bagi mereka yang mati ? Apakah anda pernah melihat kuburan yang dilebarkan dan diterangi cahaya ? 

Surga Islam adalah tempat yang sangat fisik. Mengapa Allah harus mengumpulkan segala debu manusia mati guna menghadiahkan atau mengganjar mereka ? Ini semakin tidak masuk akal mengingat kemampuan tubuh berganti elemen ... 

Nampaknya, nabi tidak mengerti realitas spiritual manusia yang dipisahkan dari dunia material. Penghargaan Allah selalu hal2 fisik seperti gadis perawan, anggur, madu, taman, rumah besar, kain berajut emas dan obyek2 material lainnya. Apa gunanya bagi jiwa manusia ? Surga dalam Islam adalah tempat dimana mereka yang percaya akan Allah beristirahat dibawah pohon teduh, makan dan minum anggur memabukkan dan mengadakah hubungan seksual dengan gadis perawan. 

[Surah 55:54-46]"They will recline on carpets whose inner linings will be of rich brocade: the fruit of the gardens will be near. In them will be (Maidens), Chaste, restraining their glances, whom no man or Jinn before them has touched (virgins)." 

Tindakan baik tidak relevan bagi Allah : Kepercayaan keapda Allah dan Rasulnya adalah satu2nya persyaratan tiket masuk Surga materil ini. 
Bahkan orang Kristenpun tidak bebas dari kutukan sang Allah idiot. 

Satu surah menunjukkan bahwa Yahudi dan Kristen akan diselamatkan, 

[al-Hajj 22:17] Lo! those who believe (this revelation), and those who are Jews, and the Sabaeans and the Christians and the Magians and the idolaters - Lo! Allah will decide between them on the Day of Resurrection. Lo! Allah is Witness over all things. 

Tetapi kok, Allah berubah pikiran lagi : 

[al-Ma'idah 5:14] And with those who say: "Lo! we are Christians," We made a covenant, but they forgot a part of that whereof they were admonished. Therefore We have stirred up enmity and hatred among them till the Day of Resurrection, when Allah will inform them of their handiwork. 

Hal yang sama berlaku bagi kaum Yahudi (Q.10:93). 

JADI JANGAN HERAN KALAU ANDA MENEMUI IBU TERESA DI NERAKA, SEMENTARA KHOMEINI DAN SADAM HUSEIN YANG PERCAYA KEPADA ALLAH DAN RASULNYA DUDUK2 DIBAWAH POHON SAMBIL MENIKMATI HIBURAN PERAWAN2 CANTIK, SAMBIL MENYICIPI ANGGUR KESAYANGAN MEREKA. 

Inilah cara Quran and Hadis menjelaskan hidup setelah mati. Namun hal ini tidak disadari kebanyakan muslimin. Mereka sering punya asumsi sendiri tentang surga, asumsi yang sering bertentangan dengan apa yang dikatakan Quran dan Hadis. Tidak percaya ? Tanyakanlah tetangga muslimmu apa yang dimengertinya dari Hari Kiamat menurut yagn diajarkan agamanya itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar